Bagi sebagian besar orang, mungkin tak akan terpikir jika mereka akan menggunakan atau menyiapkan pengeluaran untuk biaya pasang gigi palsu di usia muda. Namun pada kenyataannya cukup banyak dewasa muda atau bahkan remaja yang menggunakan gigi palsu karena berbagai situasi dan kondisi.
Apapun alasannya, penggunaan gigi palsu adalah salah satu solusi yang kerap direkomendasikan jika gigi tetap kita tanggal. Biasanya Dokter Gigi akan memeriksa kondisi gigi dan mulut secara menyeluruh sebelum memutuskan apakah kita memerlukan penggunaan gigi palsu.
Tak hanya perihal estetika penampilan dan tingkat kepercayaan diri, penggunaan gigi palsu juga penting untuk menjaga fungsi mulut secara keseluruhan. Karena itu, penting untuk memberikan perhatian lebih pada kondisi gigi tanggal kamu dan segera berkonsultasi dengan Dokter Gigi untuk pemeriksaan lebih mendalam.
Nah, sebelum berangkat menemui Dokter Gigi, ada baiknya kita mengetahui lebih dulu sedikit seputar gigi palsu. Tak perlu lama lagi, yuk langsung kita bahas di bawah ini.
Apa itu gigi palsu?
Dilansir dari situs healthline, gigi palsu adalah alat kesehatan buatan yang dipasang untuk menggantikan gigi tetap manusia yang telah lepas. Biasanya, gigi palsu terbuat dari material akrilik, nilon, atau metal. Gigi palsu juga hadir dalam beragam jenis untuk digunakan sesuai selera dan kebutuhan.
Tersedia jenis pengganti untuk satu gigi, beberapa gigi, atau bahkan keseluruhan gigi. Karena kondisi dan gigi dan mulut manusia sangat beragam, gigi palsu akan dibuat secara khusus dan dicetak mengikuti bentuk gusi dan gigi sesuai rongga untuk kenyamanan pasien.
Apa saja jenis gigi palsu?
Secara umum, gigi palsu dibagi menjadi dua jenis, permanen dan lepasan. Kemudian masing-masing jenis gigi palsu ini akan terbagi ke dalam beberapa jenis lagi. Semua tentu memiliki fungsi, kebutuhan dan biaya pasang gigi palsu yang berbeda sesuai jenisnya masing-masing. Berikut penjelasan lebih lengkapnya.
1. Gigi Palsu Permanen
Gigi palsu permanen adalah jenis gigi palsu yang tidak bisa dilepas pasang. Gigi palsu dengan jenis ini biasanya ditanam ke dalam gusi atau ditempel menggunakan alat perekat sehingga kita tidak bisa melepasnya begitu saja. Saat ini, ada 3 jenis gigi palsu permanen yang sudah cukup dikenal banyak orang, yaitu Crown, Bridge, dan Implant.
-
Crown
Crown adalah sebutan untuk mahkota gigi tiruan yang digunakan untuk menggantikan struktur mahkota gigi yang sudah rusak. Jenis gigi palsu satu ini dapat digunakan jika kerusakan hanya berada pada bagian mahkota gigi dan tidak mencapai akar.
Proses pemasangan Crown sendiri tidak memerlukan pencabutan gigi, namun perlu dipastikan terlebih dahulu bahwa gigi tersebut memiliki akar yang masih kuat. Pada beberapa kasus terjadi masalah pada akar, pemasangan Crown masih bisa dilakukan setelah melakukan perawatan saraf akan dan pemasangan pasak terlebih dahulu.
-
Bridge
Bridge adalah paduan dari Crown dan Gigi Palsu Utuh Satuan. Serupa namanya memiliki arti jembatan, Bridge adalah pemasangan gigi palsu pada rongga gigi tanggal dengan memanfaatkan gigi asli di sekitarnya. Jika Implant menggunakan metode penanaman pada gusi, Bridge disangga oleh gigi sekitar dengan cara memasang Crown pada gigi-gigi tersebut.
-
Implant
Implant adalah jenis gigi palsu permanen yang paling terasa seperti gigi asli dari segi tampilan hingga kenyamanan. Implant memiliki dua bagian, satu berfungsi sebagai akar buatan yang ditanam ke dalam gusi, dan satu lagi bagian mahkota buatan serta penyangganya.
Jarak pemasangan yang diperlukan antara kedua bagian Implant ini kurang lebih satu setengah bulan. Hal ini diperlukan untuk memberikan waktu bagi akar buatan menyatu kuat dengan jaringan gusi di sekitarnya. Setelah itu baru bagian mahkota buatan dan penyangga bisa dipasang dan disatukan dengan akar buatan tersebut.
Selama masa jeda, biasanya pasien akan dibuatkan gigi palsu sementara untuk menutupi rongga gigi tanggal tersebut untuk menjaga penampilan dan fungsi mulut keseluruhan.
Biaya pasang gigi palsu Implant memang termasuk yang paling mahal, namun harganya tentu sesuai dengan tingkat kenyamanan dan daya tahan penggunaannya jika dibandingkan dengan jenis gigi palsu permanen lainnya.
Baca juga: Pentingnya Pasang Gigi Palsu Permanen untuk Mengganti Gigi yang Hilang
2. Gigi Palsu Lepasan
Sesuai namanya, gigi palsu lepasan adalah jenis gigi palsu yang dapat dilepas pasang. Biasanya jenis gigi palsu ini terbuat dari akrilik, nylon, atau metal. Gigi palsu ini dibuat dengan menyesuaikan rongga dimana gigi tela tanggal. Secara umum, proses pemasangannya minim rasa sakit jika dibandingkan dengan gigi palsu permanen. Saat ini, tersedia tiga jenis gigi palsu lepasan yang bisa ditemukan dengan mudah di Klinik Gigi.
-
Akrilik
Gigi palsu lepasan Akrilik bisa jadi pilihan pas jika kita mencari biaya pasang gigi palsu yang paling terjangkau. Platnya terbuat dari bahan akrilik dan relatif lebih tebal, lengkap dengan tambahan cengkeram kawat. Jenis gigi palsu Akrilik bisa dimanfaatkan pada kasus pasien yang kehilangan banyak gigi.
-
Valplast (Flexi Denture)
Valplast atau yang dikenal juga dengan Flexi Denture adalah jenis gigi palsu lepasan yang lebih lentur dan tipis jika dibandingkan gigi palsu lepasan Akrilik. Platnya terbuat dari bahan Nylon Thermoplastic, fleksibel dan tidak mudah patah. Valplast cocok digunakan untuk pasien yang kehilangan gigi dalam jumlah lebih sedikit.
-
Frame (Kerangka Logam)
Gigi palsu lepasan Frame merupakan pilihan gigi palsu lepasan yang paling nyaman karena plat giginya bisa dibuat menjadi sangat tipis. Plat bagian dalamnya terbuat dari logam, lengkap dengan cengkeram kawat yang akan “memegang” gigi di sekitarnya. Seperti jenis Akrilik, gigi palsu lepasan frame juga bisa digunakan pada pasien yang kehilangan banyak gigi.
Baca juga: Pasang Gigi Palsu Lepasan Jangan Asal! Pahami Seluk Beluknya di Sini
Mengapa kita perlu menggunakan gigi palsu?
Selain memperbaiki tampilan yang pada kenyataannya sangat berpengaruh kepada rasa percaya diri untuk menghadapi dunia, pemasangan gigi palsu juga memiliki beberapa tujuan medis. Berikut beberapa tujuan pemasangan gigi palsu:
- Menggantikan gigi patah atau gigi tanggal
- Melindungi gigi yang masih ada
- Menjaga fungsi berbicara dan mengunyah
- Mengganti gigi yang sudah tidak berfungsi dengan baik karena pembusukan atau masalah gigi lainnya
Apa saja tanda jika gigi palsu perlu diganti?
Setelah pemasangan, penting untuk menjaga dan terus memantau kondisi gigi palsu dengan pemeriksaan berkala oleh Dokter Gigi Spesialis. Selain kemungkinan rusak akibat pengaruh luar, gigi dan tulang rahang kita juga bisa menyusut sehingga membuat gigi palsu terasa tak pas lagi. Berikut adalah beberapa kondisi yang bisa menjadi tanda bahwa gigi palsu kita sudah perlu diganti.
- Gusi terasa sakit
- Gigi palsu terlihat susut atau aus
- Gigi palsu terasa tidak pas
- Gigi palsu terasa tidak nyaman
- Bau mulut mulai muncul akibat gigi palsu
Baca juga: Hal-hal yang Perlu Diketahui Sebelum Pasang Gigi Palsu
Berapa biaya pasang gigi palsu?
Biaya pasang gigi palsu berbeda sesuai jenis dan tindakan yang diperlukan untuk pemasangannya. Biaya pasang gigi palsu permanen dengan gigi palsu lepasan tentu berbeda sepadan dengan tingkat kesulitannya. Namun untuk mendapatkan pelayanan pemasangan gigi palsu terbaik dari Dokter Gigi Spesialis Prostodonsia, Sahabat AUDY bisa segera mengunjungi Klinik Dokter Gigi Spesialis AUDY Dental terdekat.
Pastikan untuk berkonsultasi terlebih dahulu akan kebutuhan pemasangan gigi palsu agar Dokter Gigi Spesialis dapat memberikan rekomendasi terbaik. Tak hanya itu, Sahabat AUDY juga bisa mengutarakan kekhawatiran dan pertanyaan lebih mendetail mengenai masalah gigi dan mulut yang sedang dialami. Semua akan dijawab dengan solusi tepat sesuai kondisi kesehatan gigi dan mulut Sahabat AUDY masing-masing.
Tunggu apalagi? Yuk, buat janji sekarang juga!