Bagi Si Kecil mungkin kunjungan pertama ke dokter gigi anak terdekat terdengar cukup mengerikan. Bukan hanya anak kecil saja, bahkan terkadang orang dewasa pun takut untuk berkunjung ke dokter gigi.
Bagi Si Kecil yang pertama kali datang ke dokter gigi, ruangan pemeriksaan gigi akan terlihat sangat asing. Selain banyak dokter yang berpakaian serba putih, banyak juga peralatan medis yang membuat Si Kecil ketakutan. Akan tetapi, menjaga kesehatan mulut merupakan hal yang penting, diperiksa oleh dokter gigi anak adalah salah satu cara menjaganya.
Oleh karena itu, untuk mengurangi kecemasan dan kegelisahan yang mungkin akan dialami Si Kecil, berikut ini beberapa tips berkunjung ke dokter gigi terdekat pertama kali, simak, ya!
Tips Mempersiapkan Si Kecil ke Dokter Gigi Anak Terdekat untuk Pertama Kali
1. Bermain peran dokter dan pasien bersama Si Kecil
Bermain peran sebagai dokter dan pasien menjadi salah satu cara yang bisa dilakukan dengan Si Kecil. Orang tua bisa memilih boneka binatang favorit Si Kecil untuk dijadikan pasien dan Si Kecil menjadi dokternya. Atau orang tua yang menjadi dokter, sedangkan Si Kecil jadi pasiennya.
Selanjutnya, orang tua bisa melakukan simulasi pemeriksaan gigi sehingga Si Kecil harus membuka mulut dan diam. Jangan lupa bicarakan kepada Si Kecil bahwa menjaga kebersihan mulut sangat penting agar terhindar dari berbagai penyakit.
Baca juga: Mitos dan Fakta Seputar Pertumbuhan Gigi Anak
2. Jadwalkan bertemu dokter gigi anak di pagi hari
Biasanya anak-anak akan mudah merasa lelah dan rewel di siang hari, apalagi saat waktu tidur siangnya. Oleh karena itu, hindari membuat jadwal dokter gigi anak pada siang hingga sore hari. Pilihlah pagi hari ketika anak masih segar, ceria, dan bersemangat sehingga akan lebih mudah bagi Si Kecil untuk diperiksa dokter gigi.
3. Bawa mainan kesayangannya
Meskipun klinik dokter gigi anak biasanya terdapat mainan untuk anak-anak, orang tua sebaiknya membawa mainan kesayangan Si Kecil. Mainan akan membuatnya lebih merasa tenang dan aman sehingga anak akan lebih patuh akan instruksi yang dokter gigi anak berikan.
4. Bicarakan apa yang akan Si Kecil lihat di klinik
Hal ini bisa menjadi cara untuk mempersiapkan mental Si Kecil sebelum berkunjung ke dokter gigi anak terdekat. Bicarakan bahwa klinik dokter gigi anak berisi dokter-dokter baik yang akan membantu merawat gigi Si Kecil. Ia juga harus membuka mulut agar dokter bisa melihat kondisi giginya. Selain itu, katakan juga bahwa terdapat peralatan medis agar dokter bisa merawat gigi Si Kecil dengan baik.
Dengan begitu, Si Kecil akan tahu apa yang akan ia hadapi dan siap untuk diperiksa dokter gigi anak dengan tenang.
5. Berikan hadiah dengan syarat tertentu
Orang tua dapat memberikan hadiah kepada Si Kecil apabila tidak nangis dan rewel saat pemeriksaan di dokter gigi anak terdekat. Hadiah bisa memberikan sedikit dorongan dan keberanian saat ia berada di klinik dokter gigi anak.
Orang tua juga bisa tawarkan kegiatan favorit Si Kecil sebagai hadiah, seperti bermain ke taman, nonton film kesukaan, atau berenang setelah dari dokter gigi anak terdekat. Namun, kurangi hadiah dengan memberi makanan manis, ya. Bisa-bisa gigi Si Kecil malah rusak nantinya.
6. Datang lebih awal dari jadwal dokter
Dengan datang lebih awal dari jadwal yang sudah diatur dengan dokter akan membantu anak lebih mengenal lingkungan baru dan membuatnya tenang. Si Kecil bisa bermain di playground yang sudah disediakan klinik, bertemu teman baru, bahkan melihat teman seumurannya diperiksa dokter.
Baca juga: Macam-Macam Perawatan Gigi untuk Anak
7. Tetap tenang dan positif
Jika anak-anak masih menangis meski sudah banyak persiapan yang dilakukan, tidak perlu khawatir, ya. Kita sebagai orang tua harus tetap tenang dan sangat wajar anak-anak menangis saat dibawa ke klinik dokter gigi anak terdekat. Setelah selesai, daripada memarahi anak karena sudah menangis, coba fokus pada hal positif lain. Misalnya, puji anak karena sekarang giginya sudah bersih dan tidak bermasalah.
8. Lakukan kunjungan dokter secara rutin
Jadikan kunjungan ke dokter gigi anak terdekat menjadi hal yang rutin dengan begitu, anak akan terbiasa dengan suasana di dokter gigi. Sama seperti orang dewasa, anak-anak juga harus kontrol gigi setiap 6 bulan sekali. Beberapa dokter gigi mungkin menjadwalkan kunjungan lebih sering, misalnya tiap 3 bulan sekali tergantung kondisi kesehatan gigi anak.
Nah, itu tadi adalah beberapa tips yang bisa dilakukan orang tua mempersiapkan anak berkunjung ke dokter gigi anak terdekat.
Baca juga: Kondisi Gigi Anak yang Perlu Dicek oleh Dokter Gigi Spesialis Anak
Selain ke dokter gigi, ada beberapa cara merawat gigi anak di rumah, caranya yaitu:
- Rutin menggosok gigi sehari 3 kali dengan pasta gigi berflouride dan sikat gigi lembut.
- Ajarkan Si Kecil cara menyikat gigi yang benar, seperti menyikat satu arah dari atas ke bawah, menyikat bagian gigi geraham, serta sikat bagian lidah.
- Jangan beri anak susu, jus, atau minuman manis sebelum tidur malam atau siang.
- Batasi makanan atau camilan yang meningkatkan risiko kerusakan gigi, misalnya permen keras, dan minuman manis.
Ketika mencari dokter gigi anak terdekat, AUDY Kids bisa menjadi pilihan terbaiknya. AUDY Kids, klinik gigi ramah anak memiliki tim Dokter Gigi Spesialis Kedokteran Gigi Anak, peralatan lengkap, dan ruangannya pun didesain semenarik mungkin agar anak-anak merasa nyaman. AUDY Kids juga sangat mudah ditemui karena tersedia di 20 cabang Jabodetabek, Bandung, dan Surabaya.